Virgil van Dijk telah menikmati Liverpool meski tersingkir. Pemain internasional Oranye itu menunjuk pada peran penting kiper Atlético Madrid Jan Oblak.
Itu adalah kerja keras bagi The Reds. Sementara Oblak menyelamatkan satu demi satu di gawang Atlético Madrid, kesalahan Adrián Liverpool membuatnya mendapatkan tempat di perempat final Liga Champions.
Van Dijk menolak untuk melakukan eliminasi pada posisi penjaga gawang, meskipun kiper bertanggung jawab atas serangan penting pertama Spanyol. "Kami kalah bersama, kami menang bersama," kata pemain internasional Orange melawan AD. "Hal seperti itu terjadi begitu saja. Kami dominan, menciptakan banyak peluang. Itu adalah peredam berat. Tetapi itu terjadi. Kita harus pindah. Dan, jujur saja, kita seharusnya menghargai diri kita sendiri. "
Peluang bagi Liverpool tidak mengarah pada hits yang diinginkan untuk melanjutkan. Oblak membuat Atletico tetap hidup. Dia pantas dipuji, 'kata Van Dijk tentang tujuan orang Spanyol. "Berapa banyak tembakan yang dia hentikan? Penjaga yang hebat. Tetapi Anda juga harus bisa menghadapinya. '
Di mata Van Dijk, terlepas dari kepergian Liga Champions ini, seharusnya tidak ada pembicaraan tentang musim yang buruk mengingat keunggulan besar di Liga Premier atas Manchester City. Dia juga menertawakan bentuk yang diduga dip.
Menyeret judul bahasa Inggris adalah pekerjaan yang tersisa. "Kita harus tetap percaya diri," kata Van Dijk, yang tidak ingin mengantisipasi konsekuensi yang mungkin dari wabah koronavirus. "Sampai kami memutuskan sebaliknya, kami tetap bermain sepakbola. Hanya itu yang bisa kita lakukan. "
Pemain internasional Oranye itu menikmati timnya. "Saya pikir itu adalah duel yang fantastis untuk ditonton. Sangat intens, semuanya terjadi. Tentu saja Anda ingin tetap di Liga Champions. Tidak ada yang mau kalah, tetapi ada juga hal-hal dalam hidup yang jauh lebih penting. Kehilangan pada akhirnya hanya kalah. Apakah saya mengacu pada virus korona? Ya Saya harap mereka segera mengendalikannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar